Raih Mimpimu

Seandainya kita tidak akan pernah gagal dalam hal apapun didalam hidup ini, sekarang apa yang akan kita lakukan ?

Segala sesuatu yang kita inginkan akan berhasil, lalu apa masih ada yang namanya impian ?

Impian yang dibuat dalam kondisi tidak takut gagal, itu merupakan impian sejati kita.

Bergerak, bertindak dari sekarang, jangan abaikan impian itu, berjuanglah, wujudkan impian itu !!!

Semua manusia akan lahir, menjalani hidupnya lalu mati.
Hal yang membedakan kita satu dengan yang lain adalah impian kita......
Apakah kita bermimpi tentang hal-hal duniawi atau bukan,
dan hal apa yang kita lakukan untuk membuat impian itu menjadi nyata....
Kita tidak memilih untuk dilahirkan.
Kita tidak dapat memilih siapa orangtua kita.
Kita tidak dapat memilih negara tempat kelahiran kita,
ataupun memilih keadaan yang membentuk kita.
Kita tidak dapat memilih ....
Banyak dari kita, memilih untuk mati.
Tetapi pada dunia yang tanpa pilihan ini,
kita harus memilih bagaimana kita hidup.

By Anonim

Sinar laser kalau difokuskan dengan kekuatan penuh, bisa menembus permukaan yang sangat keras.
Sedangkan bila cahayanya terpecah-pecah, yang ada hanyalah cahaya biasa, tersebar kemana-mana tanpa kekuatan.
Begitu pula yang terjadi pada orang yang fokus pada mimpinya, ia akan berusaha keras untuk mewujudkan mimpinya itu menjadi kenyataan.
Sedangkan orang yang tidak terfokus pada mimpi utamanya, maka ia tidak akan berusaha keras untuk  mewujudkannya, sehingga mimpi akan menjadi sekedar mimpi saja.

Hakikat Tuhan yang sejati ialah selalu memberi. Sebenarnya mengumpulkan kekayaan bukanlah pekerjaan yang terlalu sulit. Sinar matahari tidak memilih-milih siapa yang akan menikmati terangnya, namun bagi orang-orang yang bersembunyi di dalam rumah, mereka memilih kehilangan manfaat dari matahari.
Sebagaimana matahari terbit di timur dan terbenam di barat, kuasa Ilahilah yang mengatur pembagian kekayaan menurut usaha setiap manusia.

By Chin- Ning Chu

Kekayaan spiritual dan material sejati terletak dalam kebajikan ketidakmelekatan. Ketidakmelekatan berarti memiliki, namun tidak diperbudak oleh uang.

Tinggallah di dunia ini, tetapi jangan menjadi bagian dari dunia ini, bagaikan teratai tumbuh di kolam berlumpur tetapi bukan bagian dari lumpur itu. Milikilah kekayaan material, namun jangan terikat oleh milik material.

Lebih mudah orang miskin melepaskan apa yang belum ia dapatkan, daripada orang kaya melepaskan diri dari apa yang ia miliki. Tidak ada kejahatan yang melekat dalam harta benda. Demikian pula, tidak ada kebajikan karena tidak memiliki harta benda. Pemisahan kebajikan dan kejahatan terletak jauh di dalam hati masing-masing individu.
By Chin-Ning Chu